Ketika merasa lelah atau merasa sudah "mencapai batasmu", kamu tidak bisa mengatakannya pada siapapun. Bukan tidak ingin sebenarnya, tapi tidak saja. Sudah terlalu terbiasa barangkali, lagipula, harus cerita pada siapa? Kamu selalu merasa orang itu harus "perlu" kamu ajak bicara. Tidak bisa sembarangan. Karena itu, semakin sulit bagimu untuk bercerita. Pagi itu, perjalanan lebih dari tiga puluh kilo meter yang ditempuh menggunakan sepeda motor, cukup membuat kewalahan. Agenda di hari sebelumnya membuat energi cukup terkuras, ditambah suasana hati yang tidak kondusif. Kamu lelah, ingin sekali merebahkan tubuh dan beristirahat seharian. Tapi apakah bisa? Tentu tidak. Hari ini pertama masuk kerja kembali setelah akhir pekan. Meski berat, kamu tetap bekerja. Resiko manusia dewasa memang begitu. Siang harinya kamu masih harus mengerjakan tugas tambahan. Kantor mulai kosong karena jam kerja sudah usai. Kelelahanmu semakin memuncak. Jika ada orang asing di sebelahmu yang k...
writing for healing