Pernah nggak ada momen di mana kamu terharu karena teman, saudara atau keluargamu melakukan sesuatu yang berarti buatmu?
Kalau ini : pernah nggak kamu merasa gitu ke Allah swt?
Manusia seringkali sibuk sendiri, seringkali sok tahu, seringkali salah sangka. Sampai akhirnya ada kejadian yang membuat kamu tersadar bahwa prasangka kamu selama ini salah. Kamu tidak ditinggalkan sendiri dan jalan berbatu yang baru saja kamu lalui, itu adalah hal yang baik buat kamu.
Ujung dari perjalanan ini adalah apa yang kamu inginkan. Memang prosesnya tidak seindah dugaanmu. Tapi apa lah pentingnya dugaan itu, salah sendiri kenapa sok tahu. Sekarang kamu sadar dan kamu mulai mensyukuri semua yang terjadi.
Aku baru sadar ya Allah, Engkau baik banget sama hambamu ini T T
Lalu kamu ambil wudhu dan mengerjakan shalat sunnah dua roka'at. Setelah selesai, kamu berdo'a dengan lintasan kejadian-kejadian selama dua tahun terakhir memenuhi kepala. Kamu minta maaf dengan bercucuran air mata, kamu merasa bersalah karena pernah berprasangka buruk ke Allah.
Hari ini kamu menjadi lebih dewasa. Mencoba menyikapi hidup dengan lebih bijaksana. Tidak buru-buru menghakimi tindakan manusia-manusia di sekitar, apalagi menghakimi garis takdir yang ditentukan tuhan. Mulai hari ini pula kamu lebih sering bilang ke dirimu sendiri untuk senantiasa sabar, bahwa pasti ada kebaikan dari setiap musibah yang menimpamu.
Kesadaran itu, sampai dirimu saja tidak cukup. Kamu akan terganggu jika ada teman yang punya kebiasaan mengeluh dan tidak bisa menerima kondisinya sendiri. Orang lain juga berhak merasakan pencerahan yang kamu rasakan. Bantu dia dengan sesekali menasihatinya (jika tidak berani sering-sering), tunjukan sikap baik, lalu do'akan.
Mari mendewasa bersama.
Comments